Kamis, September 21, 2023
BerandaBandar LampungBustami Zainudin "Listrik dan Jalan Belum Dirasakan Masyarakat"

Bustami Zainudin “Listrik dan Jalan Belum Dirasakan Masyarakat”

(ProgresifNews.com) Bandar Lampung—-Bustami Zainudin, seorang senator dari Lampung, kembali memfasilitasi pertemuan guna percepatan penyelesaian persoalan listrik dan jalan yang hingga kini belum bisa dirasakan oleh warga Pekon Way Haru, Way Tias, Siring Gading, dan Bandar Dalam di Pesisir Barat.

Pertemuan tersebut diadakan di ruang utama Balai Pemantapan Kawasan Hutan dan Tata Lingkungan (BPKHTL) Wilayah XX Bandar Lampung dan dihadiri oleh beberapa pejabat, seperti Kepala Balai Ibu Ani, Wakil Bupati Kabupaten Pesisir Barat Zulkoini Syarif, Kadis LH Pesisir Barat Husni Arifin, Plt. Kadis LH Lampung Timur Maida Suri, serta perwakilan dari PT PLN (Persero) UID Lampung pada Senin (24/7/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Bustami menyampaikan beberapa hal pokok, salah satunya adalah permasalahan beberapa desa/pekon di Lampung yang hingga kini belum merasakan adanya listrik dan jalan aspal di desanya, serta adanya ratusan desa yang berada di kawasan hutan yang status wilayahnya masih belum jelas.

Bustami memberikan perhatian khusus dan keprihatinan yang mendalam untuk Pekon Way Haru beserta tiga pekon lainnya, yaitu Pekon Way Tias, Siring Gading, dan Bandar Dalam, yang berada di Kabupaten Pesisir Barat. Meskipun pekon-pekon ini telah eksis sejak zaman Belanda, namun hingga hari ini, saat perayaan HUT Kemerdekaan RI yang ke-78, mereka belum bisa menikmati arti dari kemerdekaan karena belum mendapatkan akses listrik dan jalan aspal. Mereka terjepit di antara Samudera Hindia dan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, sehingga bertahan hidup menjadi suatu beban yang sangat berat.

Wakil Bupati Pesisir Barat, Zulkoini Syarif, yang merupakan putra asli Way Haru, menyatakan bahwa empat pekon/desa, yaitu Pekon Way Haru, Way Tias, Siring Gading, dan Bandar Dalam, yang kini masuk wilayah Kecamatan Bengkunat, adalah desa adat yang sudah ada dan eksis sejak zaman Belanda. Namun, setelah Indonesia merdeka, nasib mereka belum banyak berubah. Masuk ke daerah terisolir, listrik belum masuk, dan jalan sangat tidak layak. Untuk mencapai pekon ini, diperlukan waktu 7 jam perjalanan dengan berjalan kaki dari ibukota kecamatan Bengkunat.

Sayangnya, di sekitar wilayah tersebut, terdapat PT. Adhiniaga Kreasinusa sebagai pemegang izin pengelolaan TNBBS dalam bentuk resort mewah bernama Tambling Wildlife Nature Observation. PT ini merupakan anak perusahaan dari Artha Graha Group.

Berbagai upaya dan usaha untuk membawa listrik dan jalan ke 4 pekon ini sudah lama dilakukan, tetapi belum membuahkan hasil. Terlebih dengan terus bertambahnya dan bergantinya peraturan, upaya yang dilakukan selalu mengalami hambatan dan kembali ke titik nol, sehingga harapan mereka semakin menjauh.

Zulkoini sangat berterima kasih atas inisiatif dan dukungan dari Senator Bustami Zainudin, serta komitmen besar dari Kepala BPKHTL, dalam membantu warga di Pekon Way Haru dan sekitarnya untuk mewujudkan impian mereka.

Ramses Manalu, yang mewakili pihak PLN, dalam penjelasannya sangat optimis bahwa program listrik masuk desa menuju “Indonesia Terang” di Provinsi Lampung berjalan dengan baik, semua dalam progres, dan tidak ada kendala yang berarti, termasuk di Way Haru dan pekon-pekon lainnya. Untuk mewujudkan program ini dengan cepat, diperlukan sinergi, kerjasama, dan kolaborasi dari seluruh pihak terkait.

Bustami menyadari bahwa mewujudkan harapan warga di 4 pekon ini tidaklah mudah. Namun, dia tetap optimis bahwa dengan sinergi, kerjasama, dan kolaborasi, serta komitmen tinggi dari seluruh pihak terkait, harapan masyarakat Pekon Way Haru dan sekitarnya akan segera terwujud.

Tidak ada yang sulit jika semua memiliki niat dan komitmen yang sama. Semua yang ada di kawasan hutan adalah saudara kita semua, warga dan pemilik sah bangsa ini, yang memiliki hak yang sama seperti warga di tempat lain. Oleh karena itu, tidak boleh ada halangan apalagi mempersulit. Mari bersama-sama bergandeng tangan untuk membuat semuanya menjadi lebih mudah dan lebih baik.

Editor : Rasya/rizal

BACA JUGA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

Terkini