Lampongonlinecom, Lampung Selatan – Setelah bisa meminjam tabung oksigen gratis, masyarakat Lampung juga mendapatkan oksigen secara cuma-cuma.
Polda Lampung siap menyalurkan bantuan 15 ton oksigen gratis ke sejumlah rumah sakit dan masyarakat yang membutuhkan atau sedang menjalani isolasi mandiri (isoman).
Bantuan oksigen tersebut bisa didapatkan dengan cara menjemput langsung ke lokasi pengisian ulang di perusahaan Lampung Gas, Desa Candimas, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan.
“Bantuan liquid oksigen ini merupakan kerja sama PT Pupuk Indonesia dengan Polda Lampung, untuk penanggulangan COVID-19 di provinsi ini,” ujar Kapolda Lampung Irjen Hendro Sugiatno, Jumat (6/8/2021).
Dijelaskan, bantuan oksigen gratis untuk masyarakat seberat total 15 ton tersebut diperkirakan bisa mengisi 1.500 tabung berukuran 1m³, yang sudah bisa langsung didistribusikan mulai hari ini.
“Ini diprioritaskan untuk masyarakat yang sedang menjalani isoman. Kalau pun ada rumah sakit membutuhkan untuk kepentingan pasien, tetap akan dibantu. Ini gratis,” ungkap Hendro, dilansir IDNTimes.
Bantuan oksigen gratis itu diperuntukan bagi seluruh masyarakat Lampung, tanpa terkecuali.
Syaratnya, warga hanya perlu membawa kartu tanda penduduk (KTP), surat keterangan menjalani isoman, dan nomor telepon.
Sedangkan bagi setiap rumah sakit, petugas ‘Gerai Oksigen Presisi’ akan menanyakan perihal surat keterangan sedang membutuhkan oksigen untuk pasien.
“Caranya, masyarakat membawa tabung kosong. Setelah dilakukan pengecekan terhadap kelengkapan persyaratan, selanjutnya langsung diisi oleh petugas,” terang Hendro.
Disinggung perihal oknum yang bermain-main dengan penyaluran bantuan oksigen ini, akan ditindak tegas para pelaku penimbunan oksigen.
“Ini bantuan untuk masyarakat, jangan pernah ada yang coba main-main. Sebab, kita tidak segan akan menindak tegas sesuai aturan hukum berlaku,” kata Hendro.
Pihaknya sejauh ini telah melaksanakan berbagai kegiatan untuk penanganan COVID-19 di Provinsi Lampung.
Seperti halnya vaksinasi massal, penyaluran sembako, pembentukan Gerdu Peduli berupa dapur umum, hingga gerai oksigen presisi.
“Kami juga membuka diri bagi pihak-pihak atau para donatur yang ingin membantu. Kita siap untuk menyalurkan setiap bantuan tersebut,” ujar Hendro. (*)
Foto: Sebanyak 15 ton oksigen dibagikan secara gratis kepada masyarakat Lampung (IDN Times)